maaf kerna blog ini telah terlalu usang. maka ambil kesempatan di sini untuk memohon maaf.
ingin aku bercakap lagi tentang pelajaran perubatan.
terkadang kita berusaha, namun usaha kita tidak membawa kita ke mana, result masih sama.
terkadang juga kita tak berusaha, dan maka hasilnya juga adalah sedemikian rupa.
namun,
aku tersentuh dengan sebuah perbualan seorang rakanku bersama ibunya.
pelajar: Ummi, abang cuma dapat B dalam pathology sem lepas. dah study dah, tapi tak dapat A jugak.Ummi: tak mengapa anakku, yang penting bukan bilangan A, tapi pada setiap ilmu yang membawa kita lebih dekat dengan Allah SWT. kalau A kita banyak tapi masih jauh kita dengan Allah, apa gunanya? biarlah setiap ayat yang kita hafal itu, kita syukuri dan berharap bahwa ilmu itu diberkati, dan malah membawa kita selangkah dekat kepada-Nya.pelajar: terima kasih ummi. insyaAllah abang akan berusaha lagi. doakan abang, mak.Ummi: insyaAllah, ummi sentiasa doakan anak-anak ummi..
apa yang dikata ummi memang benar. kita sebagai pelajar dan juga khalifah di muka bumi ini. bukan setakat kita menghafal segala ilmu dengan membuta tuli untuk lulus periksa dunia, tapi biarlah setiap ilmu itu bertindak menjadi cahaya yang menerangi hati dan dada kita yang kosong dan gelap.
dan tidak lupa juga bidang ilmu yang lain. astronomi, fizik, arkitektual, perakaunan, teknologi maklumat, fotografi dan sebagainya. anggaplah segala ilmu yang kita kecapi sebagai satu anugerah dari illahi dan dengan itu dapatlah kita mendekatkan diri kepada-Nya. insyaAllah.
hati kita kosong, kosong tanpa amalan.
hati kita gelap, gelap kerna dosa.
biarlah ilmu yang dituntut menjadi sumbu pelita yang menerangi dada, iman, akal, dan fikiran. insyaAllah..
selamat hari raya aidil adha.
kullu am wanta bikhair...